”TERROR IST” dan ”SANTET IST” SAMA2 'TDK GENTLEMAN dan UNFAIRPLAY'
”Aku dan keluargaku senantiasa berlindung kepadaMu ya Tuhan Sang Maha Pencipta Langit dan bumi” ”Hanya Engkau nyang BERHAK atas diri kami”.......
Dilingkungan manapun manusia berada, entah dilingkungan pemukiman dan perumahan dimana manusia itu tinggal, dilingkungan pekerjaan atau bisnisnya, tidak jarang terjadi friksi, kesalah pahaman , persaingan, yang bisa menyulutkan rasa iri dan dengki satu dengan nyang lainnya.
Ketidak puasan terhadap situasi dan hal-hal lain nyang menyangkut pribadi, apalagi keyakinannya tidak jarang menyebabkan manusia berpikir ”buruk”, menduga-duga dan bahkan sampai menyalahkan orang lain. Bahwa keadaan itu disebabkan bukan karena dirinya sendiri, tetapi orang lain.
Hal ini menjadi semangkin ”parah”, apabila pribadi orang tersebut tidak memiliki cukup pengetahuan nyang luas, sempit, tidak percaya diri, tidak memiliki kemampuan nyang lebih baik dan positif dibanding lainnya, egoistis, introfet, dan memiliki kecenderungan ”psikopat”.
Orang-orang seperti inilah nyang memiliki kecenderungan melakukan perbuatan nyang oleh orang awam dinilai tidak gentleman, sadis, tak berperikemanusiaan. Perbuatan-perbuatan tersebut al adalah :perkosaan (sex ), nyang lebih parah lagi dilakukan terhadap anak-anak dibawah umur, menyantet orang lain nyang dianggap menghalangi langkahnya, menteror dan sejenisnya...
Padahal jika menyantet katakanlah orang2/teman2 dilingkungan pekerjaan, hanya sekedar untuk kepentingan pribadinya, tidakkah itu justru ONGKOS nya terlalau MAHAL, dan IMBALANNYA selain dosa, juga KELAS ECEK2??Belum lagi nanti akan DITAGIH diAKHIR JAMAN??????
Sama-sama berbuat ”tidak senonoh”, perbuatan terkutuk, nyang merugikan banyak orang, bahkan nyang tidak ”berdosa” kepada orang tersebut secara langsung.
Pertanyaannya adalah : ”Kenapa dia tidak memilih MANGSA nyang justru bisa MAMAKMURkan dan mengentaskan kemiskinan bagi banyak orang khususnya WONG CILIK? ”Toh kalau mau diUKUR dengan NON MATERIAL atau NON KEDUNIAWIAN (mangsudnya kejalan Tuhan/spiritul), TERROR dan NYANTET orang lain, apalagi nyang tidak berbuat salah pada orang itu adalah perbuatan nyang berTENTANGAN dengan AJARAN TUHAN itu sendiri?(contohnya ngebom disuatu tempat BUKAN DIAREA PEPERANGAN,sehingga menyebabkan banyak mengorbankan jiwa, termasuk anak kecil dan warga lokal dan orang2 lain nyang tidak secara langsung berbuat salah pada nyang ngebom)
Sama-sama perbuatan DOSA,kenapa tidak menTERROR atau NYANTET para PENINDAS WONG CILIK dan PERAMPOK UANG RAKYAT atau orang2 jahat lainnya?
Kenapa memilih nyang ECEK2???????? :-( … ” :-)..”
Surabaya, 18 Mei 2011
UPW
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar